MENGENAL
LEBIH DEKAT OBJEK WISATA DI SAMARINDA
Samarinda,
ibukota Provinsi Kalimantan Timur ini menyimpan berbagai obyek wisata yang tak
kalah menarik dengan obyek wisata lain yang ada di Indonesia. Bahkan salah satu
obyek wisatanya yaitu kawasan perbelanjaan Citra Niaga pernah mendapatkan penghargaan
internasional pada tahun 1987. Berikut ini adalah objek wisata yang ada di
Samarinda
1. KAWASAN WISATA BUDAYA PAMPANG
Kawasan Pampang merupakan kawasan yang terletak sekitar 20 km dari Pusat kota Samarinda merupakan kawasan wisata budaya yang menarik untuk menyaksikan kehidupan suku Dayak Kenyah. Pada hari minggu biasanya digelar kegiatan kesenian di Lamin (rumah panjang) berupa tari-tarian baik oleh para orang tua, remaja maupun anak-anak. Obyek wisata budaya ini dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor melalui jalan raya Samarinda-Bontang. Daya tarik yang dapat disaksikan adalah Lamin atau rumah adat suku Dayak serta tarian dan upacara adat Dayak Kenyah. Saya rasa setelah membaca tulisan ini anda yang belum pernah melihat suku Dayak secara langsung pasti penasaran dan ingin melihat langsung eksotisme budaya, adat istiadat dan sosok masyarakat Dayak, yang memang sudah dikenal dunia dan jangan lupa beli oleh-oleh yang berupa kerajinan tangan dari Suku Dayak.
2. KEBUN RAYA UNMUL
Kebun Raya Unmul Samarinda atau dapat di singkat KRUS ini
merupakan salah satu diantara beberapa tempat wisata yang ada di kota
Samarinda. Letaknya di sebelah utara kota Samarinda, sekitar 10 kilometer atau
15 menit perjalanan dengan kendaraan dari pusat kota. Kalimantan Timur yang
masih mempunyai hutan belantara luas tidak lupa menyisihkan sedikit hutannya untuk
dijadikan objek wisata keluarga. Pada Objek Wisata yang satu ini terdapat kebun
binatang mini, disebut mini karena memang binatangnya masih dalam jumlah
terbatas dan dipelihara di dalam kurungan yang berukuran tidak terlalu besar,
ada orang utan dan beruang madu yang merupakan binatang khas pulau Kalimantan,
kemudian ada rusa sambar, buaya muara, monyet dan lain-lain. Selain itu
terdapat pula fasilitas seperti sepeda air, tempat istirahat, mushola, area
camping ground dan juga ATV (All Terrain Vehicle), yaitu “kendaraan segala
medan” di objek wisata ini, silahkan mencoba untuk beberapa putaran. Luas kebun
raya yang sekitar 300 hektar ini selain digunakan untuk rekreasi juga untuk
mendapatkan pengetahuan mengenai alam dan lingkungan karena terdapat pula
Museum Kayu, di Museum kayu ini kita dapat menambah wawasan tentang sebagian
jenis-jenis kayu yang terdapat di Kalimantan Timur.
3. AIR TERJUN TANAH MERAH
Nah Sekarang kita beralih ke tempat wisata yang “berbau” air
di Samarindadi dusun Purwosari, Samarinda Utara. Di tempat itu akan ditemui
sebuah air terjun yang oleh pepohonan rindang yang semakin membuat kawasan
wisata tersebut teduh. Bermain di air terjun yang tidak terlalu tinggi tersebut
juga aman. Objek wisata yang memiliki luas area satu hektare ini tetap dijaga kelestariannya
dan terbukti dapat memberikan nuansa berbeda dan Khas. Maka tak heran
jika masih banyak pengunjung yang berdatangan setiap harinya untuk melihat
kondisi alam air terjun yang di Samarinda.Fasilitas di objek wisata yang satu
ini sudah terpenuhi mulai dari makanan dan tempat parkir kendaraan juga cukup
baik. Tidak jarang ada suguhan pementasan berupa lagu dan tarian khas
Kalimantan Timur.
4.
PENANGKARAN BUAYA MAKROMAN
Objek
wisata yang satu ini mempunyai “greget” tersendiri , karena pada objek wisata
ini terdapat Buaya. Buaya adalah hewan yang senang menyendiri. Namun kepunahan
hewan satu ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem. Oleh karena
itulah dibutuhkan penangkaran untuk menjaga dari kepunahan Predator ini. Salah
satu penangkarannya ada di desa Pulau Atas, Palaran yang berjarak kurang lebih
6 km dari Samarinda. Buaya yang ditangkarkan berjenis buaya air tawar dan buaya
supit. Jangan Takut bila berkunjung ke sini karena para pawangnya cukup terlatih.
5.
JEMBATAN
MAHAKAM DAN TEPUAN MAHAKAM
Jembatan
Mahakam adalah jembatan yang menghubungkan transportasi kota Samarinda yang
terbelah oleh aliran sungai Mahakam. Gemerlap Jembatan yang Indah dan “eksotis”
terlihat Ketika malam menyelimuti kota berumur 344 Tahun Ini. Sungai Mahakam
mempunyai banyak manfaat diantaranya untuk trasnportasi bahan tambang berupa
hasil bumi seperti batu bara dan kehidupan sosial sehari-hari. Di sepanjang
bantaran sungai terdapat tempat yang ditumbuhi oleh berbagai tanaman yang
rindang dan berbagai fasilitas yang dapat dinikmati seperti tempat duduk sampai
makanan yang di jual oleh pedagang di tempat tersebut, tempat ini nyaris tidak
pernah sepi akan pengunjung yang ingin bersantai sampai memancing ikan dari
pinggir sungai Mahakam lantaran suasana yang nyaman dengan terpaan angin yang
sepoi-sepoi yang sejuk jika duduk dan bersantai melepas letih seharia
6.
WISATA BELANJA DI SAMARINDA
Setelah
puas dengan objek wisata yang ada di Samarinda dan ingin pulang maka bagi
para wisatawan wajib hukumnya berbelanja di Samarinda. Pergilah ke Citra
Niaga, suatu tempat yang dirancang sebagai tempat perniagaan yang nyaman dan
luas. Tempat ini menyediakan berbagai barang dan jasa yang dijual oleh para
pebisnis besar maupun kecil. Gara-gara terkenalnya tempat ini maka pada 1987,
Citra Niaga memperoleh penghargaan internasional Aga Khan Award. Hampir terlupakan
mengenai tempat wisata dimana Kain sarung Samarinda yang sangat terkenal itu
dibuat. Jaraknya hanya 8 km dari pusat kota Samarinda, tepatnya di Jalan Bung
Tomo, Samarinda Seberang. Tidak komplit rasanya jika tidak membelii sarung Khas
Dari Samarinda ini. Eits... Satu lagi nih , ada makanan Yang namanya Amplang,
datang ke Samarinda wajib membeli makanan Khas yang satu ini, Camilan sejenis
kerupuk ini memang berbeda dengan "kerupuk-kerupuk" lainnya.
Bentuknya yang khas (ada yang seperti tabung kecil, ada yang seperti kuku
macan, seperti kubus dan berbagai bentuk lainnya), dengan rasa ikan yang gurih
dan Khas Samarinda serta ukurannya yang sekali suap memang membuat
amplang banyak diburu orang.
7.
WISATA
RELIGI DISAMARINDA
Setelah
berwisata dan berbelanja dan jalan-jalan kesana kemarin di kota Samarinda saya
yakin pasti melewati tempat ini. Kira-kira tempat apakah yang dimaksud ? Tempat
itu adalah Masjid Islamic Center Samarinda. Masjid Islamic Center Samarinda
adalah masjid yang terletak di kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kota Samarinda,
Kalimantan Timur, Indonesia, yang merupakan masjid termegah dan terbesar kedua
di Asia Tenggara setelah Masjid Istiqlal yang berada di Jakarta. Dengan latar
depan berupa tepian sungai Mahakam, masjid ini memiliki menara dan kubah besar
yang berdiri tegak. Masjid ini memiliki luas bangunan utama 43.500 meter
persegi. Bangunan masjid ini memiliki sebanyak 7 menara dimana menara utama
setinggi 99 meter yang bermakna asmaul husna atau nama-nama Allah yang
jumlahnya 99. Menara utama itu terdiri atas bangunan 15 lantai masing-masing
lantai setinggi rata-rata 6 meter. Sementara itu, anak tangga dari lantai dasar
menuju lantai utama masjid jumlahnya sebanyak 33 anak tangga. Jumlah ini
sengaja disamakan dengan sepertiga jumlah biji tasbih. Selain menara utama,
bangunan ini juga memiliki 6 menara di bagian sisi masjid. Masing-masing 4 di
setiap sudut masjid setinggi 70 meter dan 2 menara di bagian pintu gerbang
setinggi 57 meter. Enam menara ini juga bermakna sebagai 6 rukun iman. Pokoknya
rugi datang jauh-jauh Jika tidak Beribadah dan mengabadikannya dalam gambar di
Masjid terbesar di Asia Tenggara ini. Semoga saja dengan menulis sedikit
tentang Objek wisata di Samarinda ini akan membantu menaikkan angka wisatawan
yang akan berkunjung ke Samarinda dan juga Pemerintah Kota Samarinda diharapkan
dapat terus membenahi sektor wisata yang berada di Samarinda, jika memungkinkan
dapat pula bekerjasama dengan pihak swasta yang dapat mengembangkannya,
sehingga akan semakin banyak lagi wisatawan yang tertarik untuk berkunjung ke
Samarinda.[1]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar